Kabar membanggakan datang dari tim besutan Australia-Indonesia Football Council (AIFC) yang berkompetisi di divisi 6 Canterbury District Soccer Football Associacion (CDSFA) tahun 2022, tim yang langsung dipimpin head coach dari AIFC ini merebut tahta tertinggi divisi 6 seusai mengalahkan Saints Barnabas FC pada Grand Final yang berlangsung di hari Sabtu, 27 Agustus 2022 di Bennett Park, Roseland, NSW-Australia.
2 gol berhasil dicetak oleh team besutan AIFC ini yang bernaung dibawah bendera LFC Sports di babak kedua, LFC Sports berhasil memanfaatkan kelemahan lawan di sisi kiri pertahanan mereka sehingga di menit ke 33, Rio Rosano yang merupakan bek kanan St. Barnabas diganjar kartu merah karena mengganjal dan melakukan pelanggaran terhadap pergerakan striker LFC sports.
Meski bermain dengan 10 pemain, St. Barnabas mampu menahan laju LFC Sports hingga skor masih tidak berubah tanpa gol hingga turun minum paruh pertama, baru di babak kedua LFC Sports berhasil melesakkan 2 gol melalui bola mati mereka, tendangan bebas Rangga (IQRO FC) dari sisi kanan gawang St. Barnabas membuahkan bola kemelut di depan gawang yang mampu dimanfaatkan dengan baik oleh Awal untuk gol pertama dan penalti untuk gol kedua yang dieksekusi dengan bsempurna oleh Tondy (Surau FC), St. Barnabas sempat membuat bench LFC Sports menahan nafas tegang karena sempat melesakan satu gol 8 menit sebelum pertandingan berakhir, namun LFC Sports mampu mempertahankan skor 2:1 hingga 3 tiupan peluit panjang wasit tanda berakhirnya pertandingan.
Sepanjang musim hingga grand final, tim ini didominasi oleh beberapa pemain veteran IQRO FC seperti Rangga, Miftah, Razzan dan beberapa pemain lainnya serta bintang-bintang Surau FC diantaranya Tondy, Raka, Tauhid dan beberapa pemain lainnya. (BA)